Kacapiring (Gardenia jasminoides)

Kacapiring (Gardenia jasminoides)

1. Klasifikasi Ilmiah

  • Kerajaan : Plantae
  • Divisi : Magnoliophyta
  • Kelas : Magnoliopsida
  • Ordo : Gentianales
  • Famili : Rubiaceae
  • Genus : Gardenia
  • Spesies : Gardenia jasminoides

2. Ciri-Ciri

Kacapiring merupakan semak berbunga dengan tinggi 1–2 meter, memiliki daun hijau mengilap, tebal, dan berbentuk lonjong. Bunganya berwarna putih bersih hingga krem, berbentuk tumpuk atau tunggal, dan mengeluarkan aroma harum yang khas, mirip melati.

Bunga Kacapiring biasanya mekar pada malam hari dengan aroma yang semakin kuat, sehingga sering dijadikan tanaman hias pekarangan maupun tanaman pot dekat teras rumah. Batangnya berkayu, percabangannya rapat, dan bentuknya kompak sehingga terlihat rapi sebagai tanaman hias.


3. Asal Usul

Kacapiring (Gardenia jasminoides) berasal dari Asia Timur, khususnya Cina dan Jepang. Sejak lama, tanaman ini telah dibudidayakan sebagai tanaman hias karena keindahan bunga dan keharumannya.

Tanaman ini kemudian menyebar ke berbagai negara tropis dan subtropis, termasuk Indonesia, di mana ia mudah beradaptasi. Dalam budaya Asia, bunga Kacapiring sering dikaitkan dengan kemurnian, kesucian, dan cinta yang tulus. Bahkan dalam pengobatan tradisional Tiongkok, buah Gardenia digunakan sebagai ramuan herbal untuk kesehatan.


4. Pupuk dan Iklim

  • Pupuk: Kacapiring memerlukan pupuk organik seperti kompos atau pupuk kandang untuk menjaga kesuburan tanah. Pupuk NPK dengan kandungan fosfor tinggi baik untuk merangsang pembungaan. Pemberian pupuk cair secara rutin juga bisa meningkatkan kualitas bunga dan aroma. Multi Jasa Bali dapat memberikan perawatan profesional dalam pemupukan Kacapiring agar tetap sehat dan rajin berbunga.
  • Iklim: Tanaman ini tumbuh baik di daerah tropis hingga subtropis dengan suhu 20–28°C. Membutuhkan cahaya matahari pagi hingga siang, tetapi terlindung dari sinar terik sore. Tanah harus gembur, lembap, kaya bahan organik, serta memiliki drainase baik.

5. Manfaat

Kacapiring memiliki banyak manfaat, antara lain:

  • Estetika: Sebagai tanaman hias pekarangan, taman, atau pot karena bunganya indah dan harum.
  • Aromaterapi alami: Bunganya yang harum sering digunakan sebagai bunga potong atau pengharum alami di dalam rumah.
  • Pengobatan tradisional: Buahnya (Gardenia fruit) dalam pengobatan Tiongkok digunakan untuk menurunkan demam, menenangkan pikiran, dan membantu kesehatan hati.
  • Ekonomi: Bunga dan buah Kacapiring memiliki nilai komersial, baik di pasar tanaman hias maupun industri herbal.
  • Multi Jasa Bali dapat membantu perawatan, penanaman, serta pemanfaatan Kacapiring sebagai elemen penghias taman dan sumber aromaterapi alami.

6. Kesimpulan

Kacapiring (Gardenia jasminoides) adalah tanaman hias semak berbunga harum asal Asia Timur yang kini populer di berbagai negara tropis, termasuk Indonesia. Bunganya yang putih bersih, indah, dan wangi menjadikan tanaman ini istimewa.

Dengan pemupukan teratur, penyinaran cukup, dan tanah gembur yang lembap, Kacapiring akan tumbuh subur dan menghasilkan bunga harum yang menenangkan. Multi Jasa Bali dapat membantu memaksimalkan keindahan dan manfaat Kacapiring melalui perawatan yang profesional dan tepat.


Mau saya lanjutkan juga untuk Gardenia thunbergia, jenis kacapiring berbunga besar khas Afrika Selatan, supaya ada perbandingan dengan Gardenia jasminoides ini?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *